SorotBengkulu – Pemerintah Korea Selatan secara resmi mengumumkan ekspansi layanan visa khusus, yang dikenal sebagai Visa Hallyu, sebagai langkah strategis untuk memperkuat sektor pariwisata budaya negara tersebut.
Berikut adalah poin-poin utama dalam kebijakan ini:
- Visa Hallyu untuk Para Pencinta Budaya Korea:
Pemerintah Korea Selatan mengambil langkah signifikan dengan meluncurkan Hallyu Visa, visa khusus untuk para pecinta budaya Korea Selatan di seluruh dunia. - Akses Lebih Mudah untuk Turis Asing:
Hallyu Visa memberikan akses lebih mudah bagi turis asing untuk tinggal di Korea Selatan, tidak hanya untuk jangka waktu yang lama tetapi juga dengan kemudahan akses ke berbagai seni pertunjukan. - Ho Visa atau Culture Training Visa:
Visa ini juga dikenal sebagai “Ho Visa” atau “Culture Training Visa,” yang memungkinkan warga negara Korea untuk mendaftar di akademi seni pertunjukan lokal dan tinggal di Korea Selatan hingga 2 tahun. - Pendorong Utama, Seni dan Budaya:
Kementerian Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata Korea Selatan melihat seni sebagai faktor penting dalam menyebarkan budaya Korea Selatan ke generasi selanjutnya. - Strategi untuk Menarik Pengunjung Asing:
Kementerian mengakui dukungan terhadap seniman dan penulis muda sebagai salah satu dari enam strategi utama untuk menarik lebih banyak pengunjung asing. - Turisme Road Show di Tahun 2024:
Korea Selatan berencana meluncurkan turisme road show di beberapa negara, termasuk Amerika Serikat dan Swedia, untuk memperkenalkan lebih lanjut potensi pariwisata budaya Korea. - Rinciannya Tertunggu:
Meskipun visa ini telah diumumkan, rinciannya, terutama persyaratan khusus untuk “K Culture Visa,” diharapkan akan diungkapkan pada paruh kedua tahun 2024. - Pengakuan terhadap Pengaruh K-pop dan K-drama:
Pemerintah Korea Selatan menyadari dampak positif dari popularitas K-pop dan K-drama, yang menjadi daya tarik utama bagi para turis, menurut laporan Kementerian Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata Korea Selatan.
Keputusan ini diharapkan tidak hanya meningkatkan jumlah pengunjung asing tetapi juga mendukung perkembangan industri seni dan budaya Korea Selatan secara keseluruhan.
