SorotBengkulu – Ketua Komisi I DPRD Provinsi Bengkulu, Dempo Xler, S.IP, M.AP telah menyatakan akan maju dalam kontestasi pemilihan gubernur (Pilgub) Bengkulu 2024 ini. Dempo menunjukan calon kandidat paling siap maju menjadi penantang petahana.
Beberapa waktu lalu melalui video yang beredar di masyarakat, Dempo Xler telah menyatakan kesiapannya maju dalam Pilkada Gubernur Bengkulu 2024 melalui jalur independen.
Melalui video tersebut, Dempo Xler mengenakan kemeja putih dan peci hitam, berpamitan kepada masyarakat Bengkulu untuk memenuhi persyaratan sebagai calon Gubernur Bengkulu dari jalur independen.
“Kalau bicara kesiapan, tim kami sudah bergerakan sejak lama untuk mengumpulkan KTP sebagai dukungan dari masyarakat untuk kami maju dalam Pilgub Bengkulu,” ucap Dempo.
Disisi lain, calon kandidat petahana saat ini adalah Rohidin Mersyah, terlepas dari kontroversi keputusan Mahkamah Konsitusi (MK) Nomor 2/PUU-XXI/2023 terhadap uji materi UU nomor 10/2016 tentang Pilkada.
Dalam keputusan tersebut menyoalkan masa jabatan Gubernur Rohidin Mersyah soal bisa atau tidak kembali maju di Pilgub Bengkulu 2024.
Sementara kesiapan Dempo Xler maju Pilgub Bengkulu 2024 ini, juga sudah terlihat sejak tahun 2023 lalu, ia gencar turun ke 10 kabupaten kota se Provinsi Bengkulu untuk mendengar persoalan yang dialami masyarakat Bengkulu selama masa jabatan Gubernur Bengkulu saat ini.
Dempo menemukan berbagai persoalan mulai dari keluhan infrastruktur jalan dan jembatan, lapangan pekerjaan, kemiskinan, konflik agraria dan lainnya.
“Saya itu sudah keliling ke kabupaten kota sejak 2023 lalu, menyerap dan mendengar aspirasi masyarakat Provinsi Bengkulu. Ini akan dituangkan dalam visi misi serta program kami nanti untuk menyelesaikan persoalan yang ada di Provinsi Bengkulu,” ungkapnya.
Dempo juga mengukapkan, alasan maju Pilgub Bengkulu melalui jalur independen meskipun ia adalah kader Partai Amanat Nasional (PAN) Provinsi Bengkulu. Alasannya sangat menakjubkan karena mengikuti keinginan masyarakat yang meminta dirinya untuk tidak maju melalui jalur partai tetapi melalui jalur independen.
“Jalur independen yang saya pilih bukan tanpa alasan, karena masyarakat meminta saya maju jalur perseorangan ini. Masyarakat ingin membangun Bengkulu tanpa intervensi partai politik,” terangnya.
Disisi lain, kepemimpinan Dempo sudah tidak perlu diragukan lagi, Pemuda kelahiran Desa Gajah Mati Kabupaten Bengkulu Tengah, 1 April 1986 itu sudah melalui lalang dalam dunia politik.
Perjalanan politik penuh prestasi itu, tidak lepas dari latar belakangnya sebagai seorang aktivis mahasiswa yang berdedikasi. Mengawali karirnya sebagai seorang aktivisi mahasiswa. Dempo Xler telah membuktikan bakat kepemimpinannya dengan menjadi Presiden Mahasiswa (Presma) UNIB pada tahun 2007.
Tidak hanya itu, ia juga tercatat sebagai aktivis oragnisasi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Bengkulu pada tahun 2008. Jiwa kepemimpinan yang terus ditempa di organisasi selalu terjaga hingga Dempo menyelesaikan kuliahnya.
Perjalanan karirnya pun semakin menanjak ketika pada tahun 2013, Dempo Xler dipercaya sebagai Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Bengkulu. Kemudian, momentum keberhasilannya terus berlanjut dengan terpilihnya Dempo sebagai Ketua Barisan Muda (BM) PAN Provinsi Bengkulu pada tahun 2016 lalu. Pada tahun yang sama dia juga menjadi pendiri Yayasan Wahana Muda Indonesia (WMI) di Jakarta.
Semangat aktivisnya tidak berhenti disitu saja. Pada Pemilihan Legislatif (Pileg) tahun 2019, Dempo Xler terpilih sebagai Anggota DPRD Provinsi Bengkulu.
Selama menjadi wakil rakyat dari dapil Kota Bengkulu, Dempo Xler terus mendedikasikan dirinya untuk masyarakat.
Jiwa kritis aktivisnya, terus ditanamkan sebagai wakil rakyat. Kepiawaiannya memperjuangkan aspirasi masyarakat, Dempo Xler dipercayai memegang komando sebagai Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu pada tahun 2021. Urusan kesehatan, pendidikan, sosial, ketenagakerjaan menjadi fokus ia soroti.
Salah satu capaian gemilangnya, Dempo berhasil memperjuangkan program BPJS gratis melalui anggaran pajak rokok saat menjabat sebagai Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu. Tidak hanya itu, Dempo juga berhasil memperjuangkan Balai Pelatihan Kerja (BLK) menjadi Unit Pelaksana Teknis Pusat (UPTP) berskala nasional.
Dinilai berhasil memegang Ketua Komisi IV, Dempo Xler kembali dipercaya sebagai Ketua Komisi I DPRD Provinsi Bengkulu pada awal tahun 2022. Urusan hukum, birokrasi, pemerintahan desa, kesejahteraan masyarakat dipikulnya hingga saat ini.
Dempo juga merupakan anggota DPRD Provinsi Bengkulu satu-satunya yang sering diundang ke perguruan tinggi untuk mengisi dialog dari berbagai isu daerah maupun nasional.
Tidak hanya itu, Pemuda dari desa ini, telah didaulat sebagai Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Perkumpulan Pengajian Ilmu Tasawuf Thoriqoh Naqsyabandiyah Indonesia (PPITTNI), dalam sidang Muktamar ke II di Jakabaring Sport City Kota Palembang Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).
Terakhir kedekatannya dengan semua kalangan, Dempo juga diamanahkan sebagai Ketua Jaringan Santri Indonesia (JSI) Provinsi Bengkulu, sejak tahun 2023 hingga saat ini.
